Pelantikan Periode Kedua, PR IPM AD Ma’ahid Kudus Fokus Pada Gerakan Literasi

0
1430
pelantikan pr ipm maahid kudus

www.kudusmu.id – 17 Agustus 2018 adalah hari kemerdekaan bangsa Indonesia yang ke 73. Yang mana banyak daerah, kelompok, organisasi dan sebagainya merayakannya dengan berbagai hal. Tapi berbeda dengan PR IPM Ahmad Dahlan Ma’ahid Kudus yang menggunakan moment tersebut untuk melaksanakan pelantikan pimpinan baru. Tentu alasan pemilihan waktu tersebut dengan harapan agar para pimpinan baru mempunyai semangat yang besar, memiliki rasa tanggung jawab yang besar sebagaimana para pahlawan dahulu yang berjuang untuk memerdekaan bangsa ini.

Pelantikan PR IPM Ahmad Dahlan Ma’ahid Kudus kali ini mengambil tema “Revitalisasi Pelajar dengan Literasi Berdikari Sebagai Sarana Menuju IPM Ahmad Dahlan Berkemajuan” yang bertempat di Ruang Serba Guna STIKES Muhammadiyah Kudus, yang berlangsung mulai pukul 14.45 WIB. Pelantikan tersebut dihari oleh PDM Kudus yang diwakilkan kepada Bapak Iskandar Wibowo, Bapak Jamaludin kamal, PD IPM Kudus, perwakilan beberapa PR IPM Sekolah Muhammadiyah yang berada di Kudus, anggota pimpinan ranting, dan beberapa guru dari Ma’ahid Kudus.

Wahyu Bagus Sadewo, selaku ketua panitia menjelaskan dalam sambutannya, “…kenapa kita mengambil tema itu? karena diharpakannya dapat menjadi generasi yang lebih baik dengan gerakan Literasi Berdikari yang mana gerakan tersebut adalah cetusan dari PW IPM Jawa tengah”.

Tak hanya itu, Eks Ketua Umum Periode 2017/2018, Roby Ilham Zulianto berpesan kepada pimpinan baru agar lebih berani melangkah, berani keluar dari zona nyaman.
“Saya berharap agar kalian mulai berani untuk melangkah lebih maju, keluar dari zona nyaman. Karena pada periode kepemimpinan saya, atau periode yang lalu memang masih terfokus pada proses pendirian. Jadi untuk gerakan belum terlalu maksimal”, Ujar Roby Ilham Z. Dan Ipmawan Roby pun berpesan kepada pimpinan yang baru agar tidak melupakan prinsip 3T, yaitu tertib beribada, tertib belajar, dan tertib berorganisasi.

Pada kesempatan kali ini, ketua terpilih Abdul Azizul Ghoffar kembali menjelaskan, bahwasanya PR IPM AD Ma’ahid Kudus adalah sebuah organisasi ekstra sekolah.
“Disini saya kembali mempertegas, bahwawanya PR IPM AD Ma’ahid Kudus adalah sebuah organisasi ekstra sekolah. Memang organisasi semacam kita masih jarang kita temui di sekolah, tapi kalau dikampus itu adalah hal yang biasa. Dan kita juga harus ingat, kita sebagai organisasi ekstra sekolah tidak punya hak, tidak punya wewenang untuk menggunakan, menikmati, atau memperoleh apapun dari madrasah.”, Ujar Abdul Azizul Goffar.

PD IPM Kudus yang diwakili oleh Ipmawan Edwin Firmansyah memberikan pesan singkatnya kepada Pimpinan baru, “Kita hidup tak lepas dari masalah, jadi mari kita hadapi dengan penuh kesabaran. Dan mari kita jadikan semua yang terjadi sebagai pembelajaran, sebagai pendewasaan diri kita”

Bapak Iskandar Wibowo, PDM Kabupaten Kudus menuturkan, “Semua orang adalah pemimpin, dan pemimpin harus mempunyai tiga bekal, yaitu Emossional Stability, Ability of Abstrak Thingking, Term of Ring Thingking”. Beliau juga mengingatkan kembali kepada kita, agar jangan sampai melalikan prinsip 3T yang ada pada IPM, karena IPM adalah sebagai kader persyarikatan, Kader Islam, dan tentu sebagai Kader bangsa.

Tak mau ketinggalan, Bapak Jamaluddin Kamal selaku Ketua Umum Pimpinan Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Kudus, dan juga alumni Ma’ahid 2004 berpesan dalam motivasi singkatnya, “Yakinlah, tantangan adalah garam dalam kehidupan. Sebuah mimpi yang besar, adalah mimpi yang berbeda dengan yang lain. Mimpi yang besar, kalau tidak belajar maka sudah tentu akan tergerus oleh zaman”.

Facebook Comments