Kudus, (24/2) Musyda atau (Musyawarah Daerah) Muhammadiyah adalah musyawarah yang bertujuan membahas mengenai LPJ (Laporan Pertanggung Jawaban) kepengurusan sebelumnya, pemilihan ketua dan kepengurusan baru dan progam kerja yang akan dilakukan periode 5 tahun mendatang. Tidak hanya memilih Ketua Muhammadyah, pada Musda nantinya juga akan memilih Ketua Aiyiyah namun dilokasi yang berbeda. Tahun ini Musda telah memasuki periode Muktamar ke-47 dan diselenggarakan pada tanggal 8-9 Maret 2016, namun terlebih dahulu akan diadakan Musypimda (Musyawarah Pimpinan Daerah) yang bertujuan untuk memilih 33 calon ketua yang nantinya akan dibawa ke forum Musda.
Musypimda dilaksanakan pada tanggal 28 februari 2016 di SMK Muhammadiyah Undaan. “Persiapan Musyda saat ini sudah berjalan lancar, sedangkan untuk calonnya yang sudah dicalonkan sendiri ada 96 calon yang selanjutnya akan verifikasi persyaratan administrasi dan menyerahkan pernyataan bersedia untuk calon peserta kepada panitia paling lambat sore ini dan akan disaring menjadi 33 kandidat” ujar Zulfa Kurniawan, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadyah Kudus.
“Untuk calon kandidat terkuat, saya rasa semua sama kuat, karena kemungkinan terpilihnya sama besarnya. Peserta Musyda yang mencapai 243 peserta termasuk juga Aisyiyah didalamnya akan memilih 11 kandidat dari 33 peserta yang akan mewakili Musyda Maret nanti. Dalam pemilihan ketua, hasil perolehan suara terbanyak tidak harus menjadi ketua apabila yang memenangkan suara tidak berkenan, sehingga apabila hal tersebut terjadi maka akan dilakukan musyawarah dari 11 kandidat yang terpilih” ungkap Zulfa Kurniawan. (Udin, Fa)
Sumber : ISKNews
